Analisis Peran Ekonomi Kreatif bagi Perempuan Muslim dalam Meningkatkan Pendapatan di Desa Weding Kecamatan Bonang Kabupaten Demak (Studi Pengajin Eceng Gondok)

Alivia Carrolline Defilla, Agung Slamet Sukardi

Abstract


Abstrak 

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran ekonomi kreatif bagi perempuan Muslim di Desa Weding Kecamatan Bonang Kabupaten Demak. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologi yang berusaha mengeksplor suatu kegiatan ekonomi masyarakat, yang mempelajari arti atau makna dari setiap perilaku, bahasa, dan interaksi dalam kelompok. Metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, penggunaan dokumen, trianggulasi. Subyek penelitian ini adalah Pengerajin eceng gondok di Desa Weding Kecamatan Bonang Kabupaten Demak yang merupakan anggota kelompok perempuan muslim dari Majlis Ta'lim. Setelah data terkumpul, data dianalisis dengan mereduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan industri kreatif eceng gondok berperan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dan dapat meningkatkan pendapatan perajin untuk keluarga. Manfaat yang diperoleh dari pengembangan Ekonomi Kreatif kerajinan eceng gondok di Desa Weding yaitu dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, meningkatkan keterampilan dan kreativitas masyarakat dan meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat. Faktor penghambat pengembangan Ekonomi Kreatif kerajinan eceng gondok di Desa Weding Kecamatan Bonang Kabupaten Demak yaitu keterbatasan modal, kurangnya promosi dan keterbatasan teknologi. Manfaat yang diperoleh dari pengembangan Ekonomi Kreatif kerajinan eceng gondok di Desa Weding yaitu dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, meningkatkan keterampilan dan kreativitas masyarakat dan meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat. Faktor penghambat pengembangan Ekonomi Kreatif kerajinan eceng gondok di Desa Weding Kecamatan Bonang Kabupaten Demak yaitu keterbatasan modal, kurangnya promosi dan keterbatasan teknologi. Manfaat yang diperoleh dari pengembangan Ekonomi Kreatif kerajinan eceng gondok di Desa Weding yaitu dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, meningkatkan keterampilan dan kreativitas masyarakat dan meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat. Faktor penghambat pengembangan Ekonomi Kreatif kerajinan eceng gondok di Desa Weding Kecamatan Bonang Kabupaten Demak yaitu keterbatasan modal, kurangnya promosi dan keterbatasan teknologi.

Kata Kunci: Ekonomi Kreatif, Pendapatan Masyarakat, Pengerajin Eceng Gondok, Social Entrepreneur, Ekonomi Islam


References


Abdussamad, H. Zuchr. 2021. Metode Penelitian Kualitatif.

Azizah, Siti Nur. 2017. “Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Kearifan Lokal Pandanus Handicraft Dalam Menghadapi Pasar Modern Perspektif Ekonomi Syariah ( Study Case Di Pandanus Nusa Sambisari Yogyakarta ).” APLIKASIA: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama 17(2):63–78.

Dedi, Haryadi. 1995. Buruh Anak Dan Dinamika Industri Kecil. Bandung: Yayasan Akatiga.

Depiknas. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Dumilah, Dewi Retno, Moh. Komarudin, Rian Ubaidillah, Sulastri Siagian, and Sugeng Santoso. 2021. “Peran Ekonomi Kreatif Dalam Meningkatkan Industri Pariwisata Di Seaworld Ancol.” Jurnal Master Pariwisata (JUMPA) 7:558. doi: 10.24843/jumpa.2021.v07.i02.p10.

Hadi, Abd. 2021. Penelitian Kualitatif Studi Fenomenologi, Case Study, Grounded Theory, Etnografi, Biografi. CV. Pena Persada Redaksi.

Isniati, Baiq, and Baiq Ari Yusrini. 2019. “Peran Ekonomi Kreatif Sektor Kerajinan Untuk Mengurangi Tingkat Pengangguran Di Desa Taman Sari Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat.” Society 10(2):154–62. doi: 10.20414/society.v10i2.1787.

Luthfi, Adhiimsyah, and Aldila Intaniar Widyaningrat. 2018. “Konsep City Branding Sebuah Pendekatan ‘the City Brand Hexagon’ Pada Pembentukan Identitas Kota.” Seminar Nasional Manajemen Dan Bisnis 3(2013):315–23.

Mahri, A. Jajang W., Cupian, M. Nur Rianto Arif, Tika Arundina, Tika Widiastuti, Faizul Mubarok, Muhamad Fajri, Azizon, and Aas Nurasyiah. 2021. Ekonomi Pembangunan Islam.

MALIHAH, NING, and SITI ACHIRIA. 2019. “Peran Ekonomi Kreatif Dalam Pemberdayaan Industri Kerajinan Bambu.” Maqdis : Jurnal Kajian Ekonomi Islam 4(1):69. doi: 10.15548/maqdis.v4i1.212.

Saleh, Sirajuddin, S. Pd, M. Pd, Dkk Helaluddin, كريستينا، رود. كوكورس, Jozef Raco, Salim & Syahrum, Hardani dkk Ahyar, and Dkk Helaluddin. 2019. “Metodologi Penelitian Kualitatif.” (March):1–201.

Siagian, Ade Onny, and Yoyok Cahyono. 2021. “Strategi Pemulihan Pemasaran UMKM Di Masa Pandemi Covid-19 Pada Sektor Ekonomi Kreatif.” Jurnal Teknologi Dan Sistem Informasi Bisnis 3(1):206–17. doi: 10.47233/jiteksis.v3i1.212.

Sugiono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukirno, Sadono. 2013. Mikroekonomi: Teori Pengantar, Edisi Ketiga. PT. RajaGrafindo Persada.

Suparyanto dan Rosad (2015. 2020. “Al-Ribhu (Keuntungan) Dan Ketentuannya Dalam Fikih Islam” Suparyanto Dan Rosad (2015 5(3):248–53.

Zul Asfi Arroyhan Daulay. 2018. “Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif Dengan Metode Triple Helix (Studi Pada UMKM Kreatif Di Kota Medan).” Tansiq, 4(1):88–100.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JEBISKU: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kudus

ISSN 2987-3673 (online)
Published by Faculty of Islamic Economics and Business, Kudus, Indonesia

Jl. Conge Ngembalrejo Kode Pos 51 Kudus 59322 Tlp. (0291) 432677, 438818, Faksimile 441613 

 

JEBISKU: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam by Faculty of Islamic Economics and Business, State Islamic Institute (IAIN) of Kudus, Kudus, Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.